Rabu, 23 Januari 2013

penyanyi yang mati tragis

2. Alda, (24 tahun)

Alda Risma Elfariani adalah penyanyi dan aktris Indonesia. Wanita bertinggi badan 160 cm ini populer terutama melalui lagu Aku Tak Biasa. Ia pernah pula berkolaborasi dengan boyband ”Code Red”. Tanggal 12 Desember 2006 Alda ditemukan meninggal disebuah kamar hotel. Sekujur tubuhnya dipenuhi dengan bekas suntikan. Diduga Alda meninggal karena overdosis. Namun menurut analisis selanjutnya, kematian Alda disebut sebagai pembunuhan yang dilakukan oleh Ferry Surya Prakasa (kakak ipar pemain sinetron Ferry Salim).







3. Ryan Hidayat, (26 tahu
Lahir di Praha, Ceko. Meninggal dunia di Jakarta. Sejak umur 4 tahun telah jadi bintang iklan untuk berbagai produk. Pada saat masih anak-anak diajak main oleh sutradara Hasmanan (1930-1989) untuk Anna Maria (1979). Film pertama itu menghasilkan nominasi aktor utama terbaik pada FFI 1980. Tapi Ryan cuma berhasil meraih gelar aktor cilik terbaik. Terus bermain sebagai bintang cilik hingga Satria Bergitar (1983). Kemudian menghilang, baru pada 1987 terpilih untuk berperan sebagai tokoh idola remaja dalam novel populer karya Hilman Hariwijaya, LUPUS. Empat seri lupus dibintanginya, terseling Lupus III/Topi-topi Centil, yang dibawakan langsung oleh sang pengarang, Hilman. Sesudah Langit Kembali Biru (1991), si “Lupus” ke Australia, belajar soal film, dari 1992 sampai 1995. Sepulang dari negeri Kangguru itu Ryan terjun ke layar kaca. Lakon yang diikutinya: Bella Vista I, Mawar Mekar Di Antara Duri dan Mentari Dibalik Awan. Pada 1996 dan 1997 dia terlibat dalam 3 sinetron sekaligus, Tirai Kasih Yang Terkoyak, Berjalan Di Atas Awan dan Anak Menteng. Keseriusan dalam berkarya, apalagi dalam judul terakhir itu dia merangkap sebagai asisten sutradara, menyebabkan Ryan tak menyadari bahwa dia mengidap sakit typhus. Ditambah serangan deman berdarah, dia meninggal dunia di malam Lebaran (8 Pebruari) 1997. Forum Film Bandung (FFB) yang ke 10, pada 1 April 1997 juga mengeluarkan penghargaan buat almarhum “…atas prestasi, dedikasi serta kesungguhan Ryan yang luar biasa selama hayatnya sebagai pemain film dan sinetron”.







4. Valia Rahma, (26 tahun)
Valia Rahma adalah pemeran dan pembawa acara Indonesia. Valia mulai dikenal luas masyarakat dengan bermain sinetron, awal kariernya dimulai dengan menjadi model. Kemudian, ia juga ikut bermain dalam film Hantu Jeruk Purut pada tahun 2006. Selain itu, Valia Rahma pernah memandu acara Planet Remaja.





Valia meninggal dunia pada tanggal 13 Januari 2012 setelah mengalami kondisi koma selama sembilan hari akibat kecelakaan sepeda motor yang dialaminya di Bali. Valia mengalami luka hebat di kepalanya dan harus menjalani operasi di Rumah Sakit Kasih Ibu, Denpasar, Bali, namun mengalami kondisi koma dan akhirnya meninggal dunia pada sekitar pukul 17.00 WITA. Jenazahnya dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan pada 14 Januari 2011
5. Adji Massaid, (43 tahun)
Raden Pandji Chandra Pratomo Samiadji Massaid atau lebih dikenal dengan Adjie Massaid adalah aktor dan model Indonesia keturunan Jawa-Madura-Belanda. Ia adalah anggota DPR-RI periode 2004-2009 dan 2009-2014 dari Partai Demokrat. Adjie Massaid meninggal pada hari Sabtu, 5 Februari 2011, pukul 00.00. Ia menghembuskan napas terakhirnya pada usia 43 tahun di RS Fatmawati akibat serangan jantung. Jenazah Adjie disemayamkan di rumah duka (Taman Cilandak) dan dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan. Sebelum meninggal, Adjie Massaid sempat bermain bola di lapangan Lebak Bulus, Jakarta bersama Rico Ceper.(**)

0 komentar:

Posting Komentar